Nama
Perusahaan : PT KEPURUN PAWANA
INDONESIA
Lokasi
perusahaan : Ds. Kepurun, Kec.
Manisrenggo, Kab. Klaten, Jawa Tengah
Tahun
Berdiri : 1997
Visi, Misi dan Strategi
Visi, Misi dan Strategi
PT
KEPURUN PAWANA INDONESIA memiliki Visi, Misi dan Strategi bisnis sebagai
berikut :
1. Visi
Perusahaan
Diakui sebagai
perusahaan nasional yang bertumbuh kembang , unggul, terpercaya dan memberikan
manfaat bagi umat manusia dan lingkungan dengan bertumpu pada kekayaan sumber
daya alam dan insani tanah air Indonesia.
2. Misi
Perusahaan
1. Menjalankan
dan mengembangkan usaha jasa konsultasi dan Training
Center Agribisnis serta Agroindustri dan bidang usaha lain yang terkait,
berorientasi kepuasan masyarakat atau pelanggan , anggota perusahaan dan
pemegang saham.
2. Mengupayakan
agar Agribisnis dan Agroindustrimenjadi pendorong kegiatan ekonomi dan
kesejahteraan masyarakat.
3. Membantu
pengembangan kegiatan usaha Agribisnis dan Agrooindustri yang berwawasan
lingkungan dan kelestarian alam.
4. Membantu
pengembangan wilayah atau daerah pedesaan berbasis pada potensi, kearifan,
budaya dan keunggulan lokal berwawasan global.
3. Strategi
Perusahaan
Menjalankan dan
mengembangkan usaha jasa konsultasi dan Training
Center Agribisnis dan Agroindustri dengan mengacu pada konsep “Pertanian
Indonesia Harmoni Alami dan Lestari” (PERIHAL), yakni usaha pertanian atau agro
dalam pengertian luas berbasis sistem dan manajemen Agrobisnis dan Agroindustri
dengan didukung Information &
Comunication Technology dengan tetap memperhatikan kelestarian alam,
lingkungan hidup, kultur, kearifan lokal namun juga berwawasan global.
Menjalankan usaha-usaha
agribisnis dan agroindustri dalam skala kecil dan menengah (UKM) yang sehat,
unggul, dapat diandalkan dan terus berkembang sebagai wujud implementasi
program-program usaha jasa consultans,
training centre, communication dan information
centre, juga dimaksudkan sebagai suatu model usaha agribisnis dan
agroindustri yang selanjutnya akan dapat diduplikasi atau direplikasi untuk
dikembangkan ke daerah atau wilayah lain dengan berbasis pada potensi,
kearifan, budaya, dan keunggulan lokal masing-masing daerah atau wilayah
setempat.
Hasil yang diharapkan desa-desa
diseluruh tanah air mampu mengenali jati diri, menggali segenap potensi yang
dimiliki untuk dikelola menjadi usaha yang prospektif, menguntungkan, sehat,
unggul,dapat diandalkan dan terus berkembang mendorong terwujudnya
kesejahteraan wilayah/daerah, alam, lingkungan, masyarakat lahir maupun batin.
Sejarah
Perusahaan
PT Kepurun Pawana Indonesia (PT KPI)
adalah badan usaha (perseroan) swasta nasional, afiliasi Yayasan Pendidikan
& Kesejahteraan PT PLN (PERSERO) yang berdiri pada tanggal 28 Oktober 1997
berdasarkan akte notaris H.Daliso Rudianto,SH, notaris dan PPAT di Yogyakarta,
nomor: 22, tanggal 28 Oktober 1997.
Berdirinya PT KPI didasarkan pada
pemikiran dan kenyataan potensi alam dan SDM tanah air Indonesia yang begitu
besar serta kondusif bagi usaha pertanian, peternakan, dan perikanan, namun
belum dikelola secara optimal ; sehingga didirikannya PT KPI disamping
dimaksudkan untuk mengelola serta mengembangkan secara optimal potensi SDA dan
SDM Indonesia, melalui usaha-usaha : Pertanian, Petrenakan dan Perikanan dengan
mengacu pada sistem dan manajemen agribisnis yang baik dan benar yang akan
memberikan hasil optimal demi kesejahteraan para stake holder : Konsumen, Customer,
Karyawan, Pemegang Saham, Masyarakat, Bangsa dan Tanah Air Indonesia.
Nama PT KPI merupakan gabungan dari 3
(tiga) kata yakni :
v Kepurun
: Nama desa dimana kegiatan usaha PT KPI dipusatkan, terletaj dilereng gunung
Merapi dengan ketinggian 600 meter di atas permukaan laut, termasuk wilayah
kec. Manisrenggo, kab. Klaten, Jateng.
v Pawana :
Kata dalam bahasa Sanskerta berarti angin.
v Indonesia : Negara,
tanah tumpah darah tercinta.
Dengan
menggabungkan ketiga kata tersebut menjadi Kepurun
Pawana Indonesia, para penggagas dari Kepurun akan bertiup air segar yang
memberi harapan membangun kehidupan untuk masa depan yang lebih baik ke seluruh
pelosok tanah air Indonesia.
PT
KPI merupakan realisasi peran PT PLN (Persero) yang disamping sebagai BUMN,
dituntut meraih keuntungan bagi negara, namun juga harus menjalankan fungsi
sosial yakni sebagai agen pembangunan.
PT
KPI merupakan badan usaha dibawah binaan PT PLN (Persero) khususnya Yayasan Pendidikan
dan Kesejahteraan (YPK) PT PLN (Persero). PT KPI, pada awalnya merupakan
perusahaan yang dibentuk sebagai program kemitraan antara swasta dan BUMN (PT
PLN (Persero) ) yang diperkuat melalui kerjasama dengan perguruan tinggi (UGM).
Program-program usaha PT KPI yang senantiasa berlandaskan hasil pengkajian
teknologi yang dalam penerapannya diharapkan mampu menghasilkan produk-produk
yang bermanfaat dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani dan peternak.
Di masa datang diharapkan usaha PT KPI dapat berkembang merambah sektor dalam
arti luas.
Unit
Jasa Pelatihan merupakan “ke-khas-an” PT KPI. Unit Jasa Pelatihan berupaya
melatih dan mengembangkan SDM bagi para pengelola perusahaan maupun masyarakat
luas khususnya di sektor agribisnis maupun disektor yang lain. Hal ini
dilakukan mengingat kualitas SDM di tanah air pada umumnya masih belum dapat
diandalkan. Dengan demikian, disamping menjalankan usaha-usaha yang profit oriented, PT KPI juga memiliki
komitmen untuk mengembangkan pengetahuan dan wawasan masyarakat luas di
lapangan agribisnis. Sehingga maju dan berkembangnya PT KPI juga berarti maju
dan berkembangnya pengetahuan dan ekonomi masyarakat petani dan peternak.
Struktur Organisasi Dan Pemegang Saham.
1. Pemegang Saham
Pemegang saham
mayoritas PT Kepurun Pawana Indonesia adalah Yayasan Pendidikan dan
Kesejahteraan PT PLN (Persero) sebanyak 53% dan sebagian dimiliki oleh
perorangan (Ir. Djiteng Marsudi) sebanyak 47%.
2.Struktur Organisasi.
Pada PT Kepurun Pawana
Indonesia dipimpin oleh seorang Direktur Utama yang membawahi Direktur
Administrasi dan Umum, Direktur Operasi dan Pemasaran, Direktur keuangan, dan
Tenaga Ahli. Dimana setiap direktur dibantu oleh manajer dari setiap bagian
yaitu :
1. Direktur
Administrasi dan Umum dibantu oleh Manajer Diklat dan Konsultan dan Manajer
Administrasi Umum dan Personalia dimana setiap manajer membawahi beberapa
bagian yaitu :
1.1 Manajer Diklat dan
Konsultan :
1. Bagian Diklat
2. Bagian Konsultan
1.2 Manajer
Administrasi Umum dan Personalia
1. Bagian Administrasi
dan Personalia
2. Bagian
Kesekretariatan dan Umum
3. Bagian keamanan
2. Direktur
Operasi dan Pemasaran dibantu oleh Manajer Produksi dan Manajer Pemasaran
dimana setiap manajer membawahi beberapa bagian yaitu :
2.1 Manajer
Produksi
1.Bagian Ternak
2.Bagian Pertanian
3.Bagian Pengolahan
4.Bagian Perikanan
2.2 Manajer
Pemasaran
1 Bagian Pemasaran
2.Bagian Promosi dan Customer Service
3. Direktur
Keuangan dibantu oleh Manajer Keuangan dimana membawahi beberapa bagian yaitu :
1. Bagian
Keuangan
2. Bagian
Akuntansi
3. Bagian
Gudang